Seputar Rukun Dan Abab Dalam Berdoa

√Selain Pahala, Puasa Juga Bisa Lenyapkan 10 Penyakit Hati Lengkap

√Selain Pahala, Puasa Juga Bisa Lenyapkan 10 Penyakit Hati Lengkap-Doa Merupakan senjata utama kaum mislimin, karena dengan berdoa segala macam harpan kita gantungkan kepada yang memliki alam semesta ini dan Dia Allah SWT, dengan bersungguh -sunnguh dan penuh dengan kerendahan serta pengharapan murupakan salah satu adab dalam berdoa. Karena tugas kita hanya berdoa saja perkara dikabulkan atau tidak bukan merupakan prioritas utama sebab semua itu kita kembalikan lagi kepada Allah SWT.

Dan untuk mencapai unsur unsur keutaman dalam bedoa, maka diharapkan kita memenuhi adab dalam berdoa antara lain:
  1. Berdoalah dalam keadan suci atau memiliki wudhu
  2. Luruskan Niat [Dengan niat yang baik]
  3. Awali dengan Bismillah dan pujian kedapa Allah & Rasulluah
  4. Penuh dengan kerendahan dan pengharapan
  5. Hilangkan sifat somboong
  6. Berdoa dengan Menghadap kearah Kiblat
Dengan berdoa pikiran dan perassan kita menjadi tenang, sebab segala macam keluh kesah atau pengharapan sudah kita sampaikan kepada Allah SWT. Dan yang paling utama adala rasa syukur kita kepada Allah jangan sampai hilang. Sebab itu semua merupakan nikmat yang paling tinggi tiada tara , sebab orang yang masih bisa bersyukur merupakan golongan orang yang lebih mudah dalam mengharapkan dan menerima keridhoan kepada Allah SWT.
Baca Juga:

    Blog Khusus Doa - Puasa di bulan ramadhan hukumnya adalah wajib bagi setiap muslim. Tentu berdosa jika kita meninggalkannya dan berpahala jika melaksanakannya. Namun puasa di bulan ramadhan tidak hanya pahala saja yang kita terima, tetapi masih banyak sekali hikmah dan keutamaan yang dapat kita rasakan, beberapa diantaranya yaitu bisa menghilangkan 10 penyakit hati pada diri kita ketika beribadah puasa ramadhan.

    Dengan hilangnya 10 penyakit hati, maka kita akan hidup nyaman dengan siapapun, baik orang beragama lain maupun berbeda latar belakang. `Sepuluh penyakit hati tersebut adalah "iri, dengki, hasat, tamak, resah, angkuh, sombong, takabur dan riya,`` kata Kang Puji, panggilan akrab Ustaz Puji Hartono, seperti dilansir dari laman Republika.

    Orang yang tak penyakit hati, bisa memposisikan dirinya itu siapa, harus bagaimana dan berbuat seperti apa dengan proporsional. Karena itu, hilangnya sepuluh penyakit hati ini merupakan bekal dari bulan Ramadhan untuk 11 bulan berikutnya hingga bertemu dengan bulan Ramadhan lagi.


    Lebih lanjut, Ustaz Puji mengatakan bulan suci Ramadhan ini bulan melayani. Semua melayani dari takmir masjid hingga kantor-kantor yang menyiapkan makanan berbuka puasa.

    ``Allah pun juga melayani hambaNya. Buktinya, bagi siapa yang membaca Alqur`an, shalat tarawih di Bulan Ramadhan dilipatgandakan amalnya,`` ujar Kang Puji.

    Itulah beberapa manfaat lain dari ibadah puasa ramadhan. Marilah kita tingkatkan amalan ibadah kita di bulan yang penuh barokah ini. Semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amin....
    Blog Khusus Doa - Teman-teman, mungkin selama bulan ramadhan ini tidur kita kurang teratus karena harus terbangun tengah malam untuk melakukan sahur apalagi yang begadang untuk ronda. Bangun untuk sahur mungkin tidak masalah atau tidak mengganggu kesehatan tidur Anda jika memang sudah terbiasa melakukan sholat malam atau sholat tahajjud.

    (Pelajari juga: Hikmah Sholat Tahajjud bagi Kesehatan Tubuh Manusia)

    Tetapi, akan jadi kendala bagi kita yang tidak pernah bangun malam-malam, karena selama bulan ramadhan kita di sunnahkan untuk sahur, sehingga kita bisa kurang tidur. Dampaknya akan mengantuk ketika kita melakukan aktifitas sehari-hari. Maka dari itu, kita umat Muslim diimbau untuk menerapkan manajemen tidur Rasulullah SAW agar supaya kualitas tidur kita tetap bagus dan puasa pun lancar tanpa mengganggu aktifitas sehari-hari.

    Dikutip dari laman Republika, bahwasanya Dr Briliantono M Soewarno mengatakan tidur merupakan aktivitas yang setiap hari dilakukan. Tetapi, menurut dia, jika tidur dilakukan secara benar seperti yang dilakukan Rasulullah SAW maka akan mendatangkan manfaat.

    "Rasulullah SAW sendiri biasa tidur sekitar pukul 22,00 atau pukul sepuluh malam dan bangun pada pukul 04.00," kata Briliantono dalam bukunya Panduan Sehat Selama Ramadhan, Selasa (14/6).

    Briliantono mengatakan dengan cara tidur tersebut ternyata Rasulullah selalu sehat. Pasalnya, Rasulullah menjadikan tidur sebagai sarana istirahat. "Seperti yang Allah SWT tegaskan dalam Alquran bahwa Allah SWT menjadikan tidur agar manusia bisa beristirahat," ujar Briliantono.

    Briliantono menambahkan, ada enam hal yang dilakukan Rasulullah SAW sebelum tidur. Mulai dari berwudhu, berdoa, membersihkan tempat tidur, berbaring miring ke sebelah kanan, menutup wadah makanan dan air serta mematikan api.

    "Insya Allah, bila keenam hal tersebut dilakukan, akan memberikan manfaat yang luar biasa," ungkap dr Tony, begitu ia akrab disapa, menambahkan.

    Mulai sekarang, marilah kita amalkan cara tidur sehat yang pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW selama bulan pausa ramadhan, sebagaimana yang sudah di jelaskan diatas. Semoga bermanfaat. Selamat menjalankan ibadah puasa, semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amin.
    Blog Khusus Doa - Tidak bisa dipungkiri bahwa ketika kita sedang menjalankan ibadah puasa, bau mulut kita justru lebih tidak enak dibanding hari-hari di saat kita tidak puasa. Tetapi dibalik semua itu banyak hikmah yang terkandung dari bau mulutnya orang yang sedang berpuasa.

    Dalam sebuah hadits yang di riwayatkan oleh Bukhari dan Muslim bahwa "Sesungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak misik".

    Untuk lebih jelasnya mengenaik hadits diatas, silakan teman-teman bisa pelajari pada artikel terdahulu kami yang berjudul: "Hikmah dan Keutamaan Bau Mulut Orang yang Berpuasa"

    Jadi, sudah hal yang lumrah terjadi bau mulut yang sangat tidak enak ketika kita sedang puasa. Tapi tahukan kalian apa penyebab bau mulut saat puasa? Dan bagaimana cara mengatasinya?

    Seperti dilansir dari laman Republika, bahwa Pendiri Oktri Manessa Dental Clinic (OMDC) Drg. Oktri Manessa menjelaskan, penyebab bau mulut ketika berpuasa dikarenakan tidak ada asupan makanan dan minuman. Dalam jangka panjang, kegiatan yang kosong itu menimbulkan produksi air liur berkurang.

    "Ini bikin mulut jadi kering dan membuat serotonin ringan, dan ini bikin kuman dari sisa makanan buat bau mulut atau halitosis," kata drg. Oktri.

    Dengan bau mulut, sering kali membuat Anda kurang percaya diri untuk berbicara. Untuk itu, drg. Oktri menyerankan untuk menyikat gigi minimal dua kali sehari, ketika setelah sahur dan akan tidur di malam har dan dilanjutkan dengan menggunakan cairan berkumur.

    "Ini untuk menjangkau bagian-bagian yang tidak terkena sikat gigi, karena sikat gigi hanya membersihakan 25 persen," kata drg. Oktri.

    Kemudian, disarankan juga menggunakan sikat lidah. Ini sangat berguna sebab lidah merupakan tempat terakumulasinya kuman-kuman dalam mulut.

    Di samping itu, memperbanyak minum air putih untuk memasok cairan tubuh. Minimal sehari mesti minum sebanyak 1 liter agar mulut tetap segar.

    Drg. Oktri pun sangat menyarankan, sebelum menjelang Ramadhan ada baiknya menjadi kebiasaan untuk memeriksakan kondisi gigi dan mulut. Jadi, jika ada kondisi yang membutuhkan penanganan untuk menyambut puasa, bisa segera dilakukan.

    Itulah sedikit artikel yang dapat kami share pada kesempatan ini, Semoga bermanfaat. Selamat
    Blog Khusus Doa - Alhamdulillah hingga sampai saat ini kita masih diberi kesehatan sehingga kita dapat melaksanakan ibadah puasa ramadhan di tahun ini. Semoga amalan ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amin Ya Rabbal `Alamiin. Tidak bisa kita pungkiri, bahwa selama bulan puasa ada salah satu moment yang kita tunggu-tunggu setiap hari yakni moment berbuka puasa.

    Berbuka puasa merupakan salah satu kenikmatan yang tiada tara ketika kita puasa. Tapi tahukah Anda, selain itu ternyata ada keistimewaan atau keutamaan tentang berbuka puasa yaitu menyegerakan berbuka. Tentunya hal ini sudah memasuki waktu maghrib.

    Imam Nawani dalam kitabnya Riyadhus Shalihin mengungkapkan, jika waktu Maghrib sudah tiba umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa, diperintahkan untuk segera berbuka.

    (Pelajari juga: Doa Berbuka Puasa Ramadhan yang Benar Lengkap Arab, Latin dan Artinya)

    Imam Nawawi kemudian mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang bersumber dari Sahl bin Sa`ad ra yang berkata, Rasulullah SAW bersabda, ``Kaum Muslimin akan selalu dalam kebaikan, selama mereka menyegerakan berbuka puasa.`` Hadis riwayat Muttafaqun `alaih.

    Menurut Imam Nawawi, mengakhirkan makan sahur dan menyegerakan berbuka puasa, seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW, adalah cara untuk menjauhkan diri dari ajaran puasa yang berlebihan yang memberatkan diri sendiri.

    Imam Nawawi kemudian mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang bersumber dari Abu Hurairah yang berkata, Rasulullah SAW bersabda, ``Allah Yang Maha Perkasa dan Maha Agung berfirman, ``HambaKu yang paling Aku sukai adalah yang paling cepat berbuka puasa.`` Hadis riwayat Muslim.

    Menurut Imam Nawawi, jika kita ingin mendapatkan cinta dan ridha Allah SWT, maka kita harus menyegerakan berbuka puasa sebagaimana dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

    Imam Nawawi menambahkan, ``Selama kita mau mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW, kita akan selalu dalam kebaikan dan kebahagiaan,`` tulis Imam Nawawi dalam kitabnya Riyadhus Shalihin.

    Teman-teman, apakah selama ini kita sudah menyegerakan berbuka puasa? Kami yakin ya, karena seperti yang kami sebutkan diawal bahwa berbuka puasa adalah moment yang selalu kita tunggu-tunggu.

    Demikian artikel singkat yang dapat kami share pada pertemuan kali ini, semoga bermanfaat dan selamat menjalankan ibadah puasa ramadhan tahun ini.
    Blog Khusus Doa - Tidak bisa di pungkiri, beberapa diantara kita masih saja ada yang menjadikan puasa ramadhan sebagai salah satu alasan untuk tidak fit seperti biasanya, misalnya saat bekerja, sekolah dan lain-lain. Ya, lantaran puasa ada yang menganggap tubuh menjadi lemas, tenaga berkurang dan masih banyak lagi alasan-alasan lainnya.

    Nah, jika Anda ingin tetap fit, bugar dan sehat selama menjalankan ibadah puasa ramadhan agar tidak mengganggu aktifitas sehari-hari, berikut ini kami share beberapa tips sehat selama puasa ramadhan sebagaimana dilansir dari laman Republika :

    1. Berbukalah dengan kurma
      Kurma merupakan makanan manis yang sangat penting untuk mengisi energi setelah melewatkan 12 jam lebih berpuasa. Kurma kaya akan serat yang dapat mengatur pencernaan Anda. Kurma juga kaya akan magnesium dan potasium.
    2. Banyak minum air
      Ramadhan tahun ini akan menjadi puncak musim panas. Pastikan Anda cukup minum usai buka puasa sehingga Anda tidak kehausan atau dehidrasi di keesokan harinya. Minumlah delapan gelas air usai buka puasa hingga jelang sahur.
      (Baca juga: Buka Puasa Ala Rasulullah (Berbuka dengan Kurma dan Air))
    3. Hindari kehausan
      Hindari makanan asin, seperti makanan kaleng atau olahan, kacang-kacangan, dan asinan, karena makanan tersebut dapat menambah rasa haus selama Anda berpuasa. Juga hindari makanan yang terlalu pedas. Makanlah lebih banyak buah dan sayuran segar untuk mencegah rasa haus Anda.
    4. Berbukalah dengang perlahan
      Awali dengan kurma, air, serta sup, semangkuk salad, kemudian makanan utama. Bila Anda merasa kenyang setelah makan salad, Anda dapat istirahat sebentar untuk melanjutkan makanan selanjutnya. Makan yang berlebihan dapat mengakibatkan sakit perut dan kembung, hal ini merupakan kebiasaan yang umum dilakukan saat bulan Ramadhan.

      Berbukalah dengan sup hangat agar menyamankan perut seusai seharian berpuasa, isi kembali tubuh Anda dengan cairan guna membantu mempersiapkan sistem pencernaan.
    5. Pastikan Anda memiliki semua kelompok makanan.
      Ketika buka puasa, Anda harus memiliki sumber biji-bijian, protein, sayur mayur, buah-buahan, dan lemak tak jenuh.
    6. Tentukan pilihan makan sehat
      Pilih biji-bijan, daging tanpa lemak, dada ayam, ikan, minyak zaitun secukupnya dan buah-buahan termasuk jus buah-buahan. Hindari makanan yang digoreng, dan makanan dengna lemak berlebih.

      Daging, kacang-kacangan, telur, dan susu kaya akan protein. Pastikan Anda mempunyai setidaknya salah satu dari sumber makanan di setiap makanan yang tersaji di bulan Ramadhan sebab protein sangat penting bagi sel-sel di dalam tubuh Anda. Sumber protein tersebut juga akan membuat Anda cepat kenyang sehingga mengurangi godaan untuk makan manisan yang berlebih.
    7. Hindari makanan asin dan dan manis
      Mengonsumsi makanan yang terlalu manis setelah berbuka puasa akan membuat kembung yang mengakibatkan melambatnya proses pencernaan. Hal tersebut juga dapat tingkat gula darah fluktuatif, yang dapat meningkatkan hasrat mengonsumsi makanan yang lebih manis. Itulah mengapa, ada anjuran mengonsumsi makanan manis yang cukup 2-3 jam setelah berbuka puasa.

      Sulit untuk menolak makanan manis di bulan Ramadhan. Untuk menghindari konsumsi kalori yang berlebih, puaskan diri dan nikmati bersama keluarga Anda makanan lezat dan kreatif sementara memastikan Anda selalu berlatih mengontrol porsi dan makanan secukupnya.

      Makanan yang terlalu asin, pedas, dan makanan olahan akan membuat anda dehidrasi pada puasa di hari berikutnya. Tubuh dapat mencerna makaknan yang mengandung gula lebih cepat, dan nantinya akan membuat Anda lapar lebih cepat.
    8. Hindari kopi
      Jika Anda peminum kopi, cobalah kurangi konsumsi kopi dua minggu menjelang Ramadhan guna menghindari sakit kepala dan rasa kantuk.
    9. Bagilah makanan Anda
      Makan tiga kali masih menjadi hal penting dalam bulan suci: buka puasa, makan malam, dan sahur. Ini dapat membantu Anda menghindari cemilan berkelanjutan selama waktu Anda tidak berpuasa.

      Bagilah makanan utama ke dalam tiga bagian. Pertama, separuh piring terisi dengan karbohidrat yang kompleks, separuh dengan daging rendah lemak atau daging lainnya, dan separuh sisanya tuangkan sayur mayur. Hal ini akan memastikan Anda menjaga kesehatan dengan makanan yang sehat pula.
    10. Olah raga
      Lengkapi dengan olah raga dalam rutinitas keseharian Anda selama Ramadhan karena sangat menguntungkan. Olah raga akan membantu Anda mengatur kesehatan tubuh dan pola hidup.

      Jika Anda adalah seorang atlet yang terbiasa olah raga berat, Anda masih dapat mengatur kesehatan tubuh dan pola hidup Anda dengna cara menggabungkan sesi latihan Anda beberapa saat sebelum waktu berbuka puasa. Pastikan segera takaran kelembaban atau hidrasi usai Anda berolah raga dan makan perlahan untuk mengisi cairan dan nutrisi. Cobalah berlatih sekitar 1-2 jam setelah Anda berbuka puasa.

    Itulah beberapa tips yang patut kita coba agar supaya tubuh kita tetap fit dan sehat meskipun sedang menjalankan ibadah puasa. Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan, semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amin Ya Rabbal A`lamiin.

    Share on Facebook
    Share on Twitter
    Share on Google+

    Related : √Selain Pahala, Puasa Juga Bisa Lenyapkan 10 Penyakit Hati Lengkap

    0 komentar:

    Posting Komentar